Sabtu, 30 April 2016

Makalah tentang RPP

BAB I PENDAHULUAN 1.      Latar Belakang Dalam dunia pendidikan ,kurikulum mempunyai peran penting dalam proses pembelajaran di... thumbnail 1 summary

BAB I

PENDAHULUAN

1.      Latar Belakang

Dalam dunia pendidikan ,kurikulum mempunyai peran penting dalam proses pembelajaran di sekolah. Menurut UU No. 20 Tahun 2003, Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Dalam sejarah kurikulum di Indonesia telah mengalami 8 kali pergantian kurikulum . Perubahan kurikulum dilakukan dikarenakan untuk mengikutinya perubahan zaman yang dari masa ke masa semakin maju dan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.

 

2.      Rumusan Masalah

a.     Apa yang dimaksud dengan Kurikulum ?

b.     Bagaimana langkah-langkah dalam penyusunan RPP Kurikulum 2013 ?

c.     Apa perbedaan Kurikulum 2013 dengan KTSP ?

 

3.      Tujuan Penulisan

a.     Untuk mengetahui pengertian Kurikulum

b.     Untuk mengetahui langkah-langkah dalam penyusunan RPP Kurikulum 2013

c.     Untuk mengetahui perbedaan Kurikulum 2013 dengan KTSP

 

BAB II

PEMBAHASAN

1.      Pengertian Kurikulum

 

Menurut Kerr. J.F (1968) kurikulum adalah semua pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan secara individu ataupun secara kelompok ,baik disekolah maupun di luar sekolah.

 

Kurikulum 2013 adalah kurikulum berbasis kompetensi. Kurikulum berbasis kmpetensi adalah outcomes-based curriculum dan oleh karena itu, pengembangan kurikulum diarahkan pada pencapaian kompetensi yang dirumuskan dari SKL. Demikian pula penilaian hasil belajar dan hasil kurikulum diukur dari pencapaian kompetensi. Keberhasilan kurikulum diartikan sebagai pencapaian kompetensi yang dirancang dalam dokumen kurikulum oleh seluruh peserta didik.







 

Kompetensi untuk kurikulum  2013 dirancang sebagai berikut :

a.     Isi atau konten kurikulum yaitu kompetensi dinyatakan dalam bentuk Kompetensi Inti (KI) kelas dan dirinci lebih lanjut dalam Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran.

b.     Kompetensi Inti (KI) merupakan gambaran secara kategorial mengenai kompetensi dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan (kognitif dan psikomotorik) yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah,kelas dan mata pelajaran. Kompetensi Inti adalah kualitas yang harus dimiliki seorang peserta didik untuk setiap kelas melalui pembelajaran KD yang diorganisasikan dalam proses pembelajaran siswa aktif.

c.     Kompetensi Dasar (KD) merupakan kompetensi yang dipelajari peserta didik untuk suatu tema untuk SD/MI dan untuk mata pelajaran dikelas tertentu untuk SMP/MTS,SMA/MA ,SMK/MAK.

d.     Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar jenjang pendidikan menengah diutamakan pada ranah sikap sedangkan pada jenjang pendidikan menengah pada kemampuan intelektual (kemampuan kognitif tinggi)

e.     Kompetensi Inti menjadi unsur organisatoris (organizing elements) Kompetensi Dasar yaitu semua KD dan proses pembelajaran dikembangkan untuk mencapai kompetensi dalam Kompetensi Inti.

f.        Kompetensi Dasar yang dikembangkan didasarkan pada prinsip akumulatif ,saling memperkuat (reinforced) dan memperkaya (enriched) antara mata pelajaran dan jenjang pendidikan (organisasi horizontal dan vertical)

g.     Silabus dikembangkan sebagi rancangan belajar untuk satu tema (SD/MI) atau satu kelas dan satu mata pelajaran (SMP/MTS ,SMA/MA ,SMK/MAK). Dalam silabus tercantum seluruh KD untuk tema atau mata pelajaran di kelas tersebut.

h.     Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dikembangkan dari setiap KD yang untuk mata pelajaran dan kelas tersebut.

 

2.      Langkah-langkah Penyusunan RPP Kurikulum 2013

 

Langkah-langkah Penyusunan RPP Kurikulum 2013,merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah rencana kerja yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang telah ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam silabus. Lingkup Rencana Pembelajaran paling luas mencakup 1 (satu) komptensi dasar yang terdiri atas 1(satu) indikator atau beberapa indikator untuk 1 (satu) kali pertemuan atau lebih.

Setelah memperhatikan rambu-rambu penyusunan RPP Kurikulum 2013 dan prinsip-prinsip penyusunan RPP kurikulum 2013 ,selanjutnya seorang guru harus memperhatikan langkah-langkah penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dibagi dalam 3 (tiga) langkah besar, Kegiatan pendahuluan, Kegiatan inti dan Kegiatan penutup dengan rincian sebagai berikut :

 

A.    Kegiatan Pendahuluan

·         Motivasi : guru memberikan gambaran manfaat mempelajari materi yang akan diajarkan.

·         Pemberian acuan :

a.     Berkaitan dengan kajian ilmu yang akan dipelajari.

b.     Ajuan dapat berupa penjelasan materi pokok dan uraian materi peljaran secara garis besar.

c.     Pembagian kelompok.

d.     Penjelasan mekanisme pengalam belajar sesuai dengan rencana langkah-langkah pembelajaran.

B.      Kegiatan Inti

·         Proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi inti dan kompetensi dasar.

·         Dilakuan secara interaktif ,inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik.

·         Menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran dengan proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi dilaksanakan melalui aktifitas mengamati ,menanya,mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta.

C.    Kegiatan penutup

·         Kegiatan guru mengarahkan peserta didik untuk membuat rangkuman/simpulan.

·         Pemberian tes atau tugas dan memberikan arahan tingkat lanjut pembelajaran, dapat berupa kegiatan diluar kelas ,dirumah atau tugas sebagai bagian remidi/pengayaan.

 

 

 

3.      Perbedaan Kurikulum 2013 dengan kurikulum KTSP

 

Perbedaan Esensial KTSP dan Kurikulum 2013, perbedaan pokok antara KTSP atau kurikulum tingkat satuan pendidikan (Kurikulum 2006) yang selama ini diterapkan dengan Kurikulum 2013 yang akan dijalankan secara terbatas mulai Juli 2013 yaitu berkaitan dengan perencanaan pembelajaran. Dalam KTSP, kegiatan pengembangan silabus merupakan kewenangan satuan pendidikan, namun dalam Kurikulum 2013 kegiatan pengembangan silabus beralih menjadi kewenangan pemerintah, kecuali untuk mata pelajaran tertentu yang secara khusus dikembangkan di satuan pendidikan yang bersangkutan.

Meskipun silabus sudah di kembangkan oleh pemerintah pusat, namun  guru tetap dituntut untuk dapat memahami seluruh pesan dan makna yang terkandung dalam silabus, terutama untuk kepentingan operasionalisasi pembelajaran. Oleh karena itu, kajian silabus tampak menjadi penting, baik dilakukan secara mandiri maupun kelompok sehingga diharapkan para guru dapat memperoleh perspektif yang lebih tajam, utuh dan komprehensif dalam memahami  seluruh isi silabus yang telah disiapkan tersebut.

Adapun penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) masih merupakan kewenangan guru yang bersangkutan, yaitu dengan berusaha mengembangkan dari Buku Babon (termasuk silabus) yang telah disiapkan pemerintah. Perbedaan esensial dari KTSP dan kurikulum 2013 itu sendiri adalah sebagai berikut:

No
KTSP
Kurikulum 2013
1
Mata pelajaran tertentu mendukung kompetensi tertentu
Tiap mata pelajaran mendukung semua kompetensi (Sikap, Keteampilan, Pengetahuan)
2
Mata pelajaran dirancang berdiri sendiri dan memiliki kompetensi dasar sendiri
Mata pelajaran dirancang terkait satu dengan yang lain dan memiliki kompetensi  dasar yang diikat oleh kompetensi inti tiap kelas
3
Bahasa Indonesia sejajar dengan mapel lain
Bahasa Indonesia sebagai penghela mapel lain (sikap dan keterampilan berbahasa)
4
Tiap mata pelajaran diajarkan dengan pendekatan berbeda
Semua mata pelajaran diajarkan dengan pendekatan yang sama (saintifik) melalui mengamati, menanya, mencoba, menalar.
5
Tiap jenis konten pembelajaran diajarkan terpisah
Bermacam jenis konten pembelajaran diajarkan terkait dan terpadu satu sama lainKonten ilmu pengetahuan diintegrasikan dan dijadikan penggerak konten pembelajaran lainnya
6
Tematik untuk kelas I-III (belum integratif)
Tematik integratif untuk kelas I-III
7
TIK mata pelajaran sendiri
TIK merupakan sarana pembelajaran, dipergunakan sebagai media pembelajaran mata pelajaran lain
8
Bahasa Indonesia sebagai pengetahuan
Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dan carrier of knowledge
9
Untuk SMA ada penjurusan sejak kelas XI
Tidak ada penjurusan SMA. Ada mata pelajaran wajib, peminatan, antar minat, dan pendalaman minat
10
SMA dan SMK tanpa kesamaan kompetensi
SMA dan SMK memiliki mata pelajaran wajib yang sama terkait dasar-dasar pengetahuan, keterampilan dan sikap.
11
Penjurusan di SMK sangat detil
Penjurusan di SMK tidak terlalu detil sampai bidang studi, didalamnya terdapat pengelompokkan peminatan dan pendalaman

 

 

 

 

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

1.      Kesimpulan

 

Kurikulum 2013 adalah kurikulum berbasis kompetensi. Kurikulum berbasis kmpetensi adalah outcomes-based curriculum dan oleh karena itu pengembangan kurikulum diarahkan pada pencapaian kompetensi yang dirumuskan dari SKL. Demikian pula penilaian hasil belajar dan hasil kurikulum diukur dari pencapaian kompetensi. Keberhasilan kurikulum diartikan sebagai pencapaian kompetensi yang dirancang dalam dokumen kurikulum oleh seluruh peserta didik.

 

Langkah-langkah penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dibagi dalam 3 langkah besar, antara lain :

A.    Kegiatan Pendahuluan

·         Motivasi : guru memberikan gambaran manfaat mempelajari materi yang akan diajarkan.

·         Pemberian acuan :

a.     Berkaitan dengan kajian ilmu yang akan dipelajari.

b.     Ajuan dapat berupa penjelasan materi pokok dan uraian materi peljaran secara garis besar.

c.     Pembagian kelompok.

d.     Penjelasan mekanisme pengalam belajar sesuai dengan rencana langkah-langkah pembelajaran.

B.      Kegiatan Inti

·         Proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi inti dan kompetensi dasar.

·         Dilakuan secara interaktif ,inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik.

·         Menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran dengan proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi dilaksanakan melalui aktifitas mengamati ,menanya,mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta.

C.    Kegiatan penutup

·         Kegiatan guru mengarahkan peserta didik untuk membuat rangkuman/simpulan.

·         Pemberian tes atau tugas dan memberikan arahan tingkat lanjut pembelajaran, dapat berupa kegiatan diluar kelas ,dirumah atau tugas sebagai bagian remidi/pengayaan.

2.      Saran

 

Bagimanapun kurikulum yang diterapkan di Indonesia kita sebagai peserta didik harus dapat bisa mengikuti kurikulum yang berlaku dengan baik agar tujuan nasional yang untuk mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia itu  dapat tercapai dengan baik dan lancar dan agar dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.

 

 

 

Sumber :






Tidak ada komentar

Posting Komentar

SILAHKAN KOMENTAR DENGAN BAHASA YANG SOPAN TERIMA KASIH :)